Cara Merawat Roda Mobil Agar Tidak Gampang Retak
Roda mobil yang tampak retak memang sangat mengganggu pemandangan. Selain itu, ada kemungkinan roda retak bisa mengakibatkan kecelakaan di kemudian hari. Ini karena roda yang retak bisa menjadi awal dari masalah besar pada sistem suspensi maupun kendali mobil.
Jika dibiarkan, kondisi ini dapat membuat mobil kehilangan keseimbangan saat melaju dengan kecepatan tinggi. Agar perawatan mandiri dirumah bisa dilakukan dengan optimal, berikut ini adalah beberapa cara merawat mobil agar tidak mudah retak.
5 Perawatan Roda Mobil Agar Tidak Mudah Retak
Ini dia beberapa perawatan roda mobil supaya tidak mudah retak. Anda bisa melakukannya sebelum membawa mobil di bengkel.
-
Jaga Tekanan Angin Sesuai Rekomendasi
Tekanan angin yang tidak sesuai adalah penyebab paling umum roda mobil cepat rusak. Tekanan yang terlalu rendah membuat dinding ban bekerja ekstra, sedangkan tekanan berlebih menambah risiko retak karena permukaan roda menerima tekanan tidak merata.
Bagi Anda yang memiliki mobil pribadi, sangat disarankan untuk mengecek tekanan angin setidaknya dua minggu sekali. Perhatikan pula perubahan suhu lingkungan yang bisa mempengaruhi tekanan udara.
-
Perhatikan Posisi Penyimpanan Ban Cadangan
Kehadiran ban cadangan sering terlupakan oleh pemilik mobil. Padahal, cara penyimpanannya sangat berpengaruh terhadap umur roda mobil.
Roda yang dibiarkan dalam posisi miring atau terkena panas langsung rentan mengalami deformasi dan retak halus pada permukaan karetnya.
Cobalah simpan ban cadangan di tempat kering dan teduh. Hindari juga menumpuk barang berat di atas roda supaya tetap awet.
-
Hindari Kebiasaan Berkendara yang Agresif
Kebiasaan seperti mengerem mendadak, melewati lubang dengan kecepatan tinggi atau sering parkir di permukaan kasar bisa mempercepat kerusakan roda mobil.
Getaran berlebih dapat menyebabkan timbulnya mikro retakan yang lama-lama membesar.
Cobalah untuk berkendara lebih halus dan memperhatikan kondisi jalan di depan. Dengan begitu, Anda tidak hanya memperpanjang usia roda, tetapi juga menjaga kenyamanan berkendara.
-
Waspadai Tanda-Tanda Awal Retakan Kecil
Roda mobil yang mulai retak biasanya menunjukkan gejala kecil yang sering diabaikan. Padahal, jika dikenali sejak dini, Anda dapat mencegah kerusakan lebih parah yang berpotensi membahayakan keselamatan saat berkendara.
Beberapa tanda yang perlu diwaspadai adalah munculnya garis-garis halus di sisi ban. Selain itu, biasanya terdengar suara bergetar ringan saat mobil melaju.
Getaran ini biasanya terasa pada setir atau kabin, menandakan bahwa keseimbangan roda sudah terganggu.
Jika Anda menemukan tanda-tanda tersebut, segera lakukan pemeriksaan ke bengkel resmi untuk memastikan keamanan kendaraan.
Dengan melakukan pengecekan sejak dini, Anda tidak hanya menjaga keamanan berkendara, tetapi juga menghemat biaya perawatan jangka panjang.
-
Lakukan Pembersihan dan Pemeriksaan Rutin
Kotoran, minyak dan bahan kimia dari jalan dapat mempercepat degradasi karet roda. Oleh karena itu, coba bersihkan roda mobil secara rutin menggunakan air sabun lembut dan periksa setiap celahnya untuk mendeteksi adanya keretakan kecil.
Lakukan juga pengecekan keseimbangan roda (wheel balancing) dan alignment secara berkala agar tekanan pada roda tetap merata.
Menjaga roda mobil tetap prima adalah investasi untuk keselamatan dan kenyamanan Anda. Sebagai pengendara, tentunya Anda tidak boleh abai begitu saja terhadap kondisi keseluruhan mobil, termasuk rodanya.
Nah, jika Anda adalah pemilik mobil merek Suzuki, cobalah untuk lakukan pemeriksaan menyeluruh atau konsultasi perawatan roda dengan mengunjungi situs resmi suzukimobil-papuabarat.co.id dan temukan layanan terbaik yang sesuai dengan kebutuhan kendaraan Anda.